Kebebasan finansial itu benar-benar bisa diraih kok, dan banyak cara buat meraihnya. Salah satunya dengan menjadi pengusaha.Menjadi pengusaha gak ubahnya kayak sedang berjudi. Kalau sukses, kamu untung besar, dan kalau gagal, kamu rugi banyak banget.
Meski gitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan kalau kamu memilih jalan yang satu ini. Seenggaknya jika empat hal ini kamu hindari, peluang biar #MerdekaFinansial bakal lebih terbuka lebar. Apa aja? Yuk disimak!
Kalau sampai gitu, terkubur deh harapan meraih kebebasan finansial.
Ada dua sumber yang bisa diandalkan jadi modal, pertama dana simpanan, dan kedua dana pinjaman. Kedua sumber modal tersebut tentu punya plus minusnya masing-masing.
Katakanlah kamu pilih opsi dana simpanan. Itu berarti kamu udah memperhitungkan ketika dana simpanan udah gak lagi cukup. Gimana dengan dana pinjaman? Selain tahu syarat dan prosedurnya, kamu juga perlu tahu apakah hasil usahanya bisa menutup cicilan atau gak.
Makanya, sebelum membuka usaha, kamu wajib riset terlebih dulu ke banyak tempat. Habis itu timbang-timbang lokasi mana yang paling tepat.
Tentunya proses menimbang ini gak boleh asal-asalan. Seenggaknya kamu harus tahu dua hal: pertama prospek tempat itu di masa depan, kedua ancaman yang mungkin muncul. Misalnya ada preman yang suka meminta uang secara paksa.
Walaupun ada yang sukses, itu karena bejo atau beruntung aja.
Alangkah baiknya menjalankan usaha yang bidangnya benar-benar kamu pahami. Sebab kamu bakal mudah mengelolanya. Udah gitu modal gak jadi terbuang percuma.
Coba bayangkan deh kalau kamu buta dengan bidang usaha yang lagi dijalankan. Gak menutup kemungkinan kamu bakalan keluar modal lebih karena coba-coba doang.
Ujung-ujungnya untung gak dapat malah tekor kemudian. Emangnya pengin?
Cuma siap-siap aja sih kalau hasil yang didapat gak sesuai harapan.
Asal tahu aja nih, pengusaha sukses sekelas Chairul Tanjung dan Hary Tanoe aja kerjanya bisa lebih dari 12 jam lho. Masa iya kamu yang baru merintis usaha kalah dibanding mereka?
Namanya aja baru buka usaha. Kamu pengin gak pengin mesti kerja ekstra. Emang berat sih, tapi ya gimana lagi. Itu konsekuensinya.
Biar semangat, kamu harus ingat baik-baik apa tujuan sebenarnya membuka usaha. Pengin meraih kebebasan finansial, bukan?
Nah, itu tadi empat hal yang mesti kamu hindari sebagai pengusaha kalau pengin menggapai kebebasan finansial. Intinya, kamu perlu kerja keras, jeli, dan selalu termotivasi buat maju. Moga-moga kamu berhasil #MerdekaFinansial ya!
Meski gitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan kalau kamu memilih jalan yang satu ini. Seenggaknya jika empat hal ini kamu hindari, peluang biar #MerdekaFinansial bakal lebih terbuka lebar. Apa aja? Yuk disimak!
1. Bingung ke mana cari sumber modal
Modal itu kunci keberlangsungan suatu usaha. Usaha bakal mandek alias jalan di tempat kalau gak ada faktor yang satu ini. Ujung-ujungnya nih, usaha bisa gulung tikar alias bangkrut.Kalau sampai gitu, terkubur deh harapan meraih kebebasan finansial.
Ada dua sumber yang bisa diandalkan jadi modal, pertama dana simpanan, dan kedua dana pinjaman. Kedua sumber modal tersebut tentu punya plus minusnya masing-masing.
Katakanlah kamu pilih opsi dana simpanan. Itu berarti kamu udah memperhitungkan ketika dana simpanan udah gak lagi cukup. Gimana dengan dana pinjaman? Selain tahu syarat dan prosedurnya, kamu juga perlu tahu apakah hasil usahanya bisa menutup cicilan atau gak.
2. Salah pilih lokasi usaha
Ini nih yang penting. Percuma aja keluar modal banyak kalau salah pilih lokasi usaha.Makanya, sebelum membuka usaha, kamu wajib riset terlebih dulu ke banyak tempat. Habis itu timbang-timbang lokasi mana yang paling tepat.
Tentunya proses menimbang ini gak boleh asal-asalan. Seenggaknya kamu harus tahu dua hal: pertama prospek tempat itu di masa depan, kedua ancaman yang mungkin muncul. Misalnya ada preman yang suka meminta uang secara paksa.
3. Jalankan usaha yang bidangnya gak dipahami
Satu lagi nih bisa bikin cita-citamu raih kebebasan finansial cuma angan-angan, kamu berbisnis apa yang sebetulnya gak dipahami.Walaupun ada yang sukses, itu karena bejo atau beruntung aja.
Alangkah baiknya menjalankan usaha yang bidangnya benar-benar kamu pahami. Sebab kamu bakal mudah mengelolanya. Udah gitu modal gak jadi terbuang percuma.
Coba bayangkan deh kalau kamu buta dengan bidang usaha yang lagi dijalankan. Gak menutup kemungkinan kamu bakalan keluar modal lebih karena coba-coba doang.
Ujung-ujungnya untung gak dapat malah tekor kemudian. Emangnya pengin?
4. Ogah kerja ekstra
Benar kalau ada yang bilang menjalankan usaha itu waktunya fleksibel. Kamu bisa bukan kapan aja dan tutup jam berapa aja.Cuma siap-siap aja sih kalau hasil yang didapat gak sesuai harapan.
Asal tahu aja nih, pengusaha sukses sekelas Chairul Tanjung dan Hary Tanoe aja kerjanya bisa lebih dari 12 jam lho. Masa iya kamu yang baru merintis usaha kalah dibanding mereka?
Namanya aja baru buka usaha. Kamu pengin gak pengin mesti kerja ekstra. Emang berat sih, tapi ya gimana lagi. Itu konsekuensinya.
Biar semangat, kamu harus ingat baik-baik apa tujuan sebenarnya membuka usaha. Pengin meraih kebebasan finansial, bukan?
Nah, itu tadi empat hal yang mesti kamu hindari sebagai pengusaha kalau pengin menggapai kebebasan finansial. Intinya, kamu perlu kerja keras, jeli, dan selalu termotivasi buat maju. Moga-moga kamu berhasil #MerdekaFinansial ya!
Post A Comment:
0 comments: